20 Makanan Khas Bandung Kekinian Yang Enak & Favorit

Makanan Khas Bandung

Kunjunganmu ke Bandung tak akan sempurna tanpa merasakan makanan khas Bandung kekinian yang menjadi tren di kota kembang. Kamu tentu sudah tidak asing lagi dengan jajanan populer seperti seblak, cuanki, siomay, dan cilok, bukan? Jajanan-jajanan tersebut telah menjadi ikon kuliner Bandung yang paling diminati dan mudah ditemukan di deretan penjual makanan di tepi jalan.

Cita rasa khas Bandung dengan keunikan bervariasi selalu dicari para wisatawan selama berlibur di kota ini. Selain mengeksplorasi berbagai tempat wisata Bandung, kamu juga bisa sekaligus mencicipi rasa manis, asam, asin, gurih, dan pedas yang khas dalam makanan khas Bandung.

20 Makanan Khas Bandung Yang Wajib Dicoba

Tidak hanya itu, di Bandung juga terdapat berbagai oleh-oleh khas Bandung yang bisa membuat siapa saja tergoda untuk membelinya. Bayangkan saja, tampilan yang menarik, rasa yang menggoda, dan harga yang terjangkau menjadi daya tarik utama yang sulit untuk ditolak.

Tentu saja, Anda pasti penasaran apa saja jajanan khas Bandung yang layak dijadikan oleh-oleh, bukan? Tenang saja, karena kami akan memberikan rekomendasi 20 makanan khas Bandung kekinian untuk Anda!

Seblak

Seblak Bandung

Selayaknya mendapat tempat terhormat pada daftar pertama, Seblak adalah hidangan yang paling digandrungi di Kota Kembang, Bandung karena rasanya yang pedas dan gurih yang disukai oleh hampir seluruh kalangan masyarakat. Seblak sendiri adalah hidangan khas Sunda yang memiliki asal-usul dari kata “segak” dan “nyegak” yang berarti tajam atau menusuk. Hidangan Seblak memancarkan aroma yang cukup tajam karena menggunakan kencur sebagai bahan utama bumbunya.

Baca: 25 Makanan Khas Bali Terbaik yang  Wajib Anda Coba

Hidangan Seblak terdiri dari kerupuk basah yang dimasak dengan campuran bumbu cabai, bawang putih, dan kencur yang dicampur dengan sedikit air. Meskipun begitu, seiring berjalannya waktu, variasi hidangan Seblak semakin beragam dan kamu dapat menemukan berbagai jenis kreasi Seblak yang bisa disesuaikan dengan selera kamu sendiri. Saat ini, Seblak dapat disajikan dengan berbagai topping seperti kerupuk, telur, mie, bakso, sosis, sayuran, ceker, tulang, hingga tetelan.

Bagaimana dengan kamu sendiri? Apakah kamu termasuk salah satu penggemar Seblak juga? Sebagai warga Bandung, Seblak merupakan hidangan khas yang wajib kamu coba saat berkunjung ke sana.

Karedok

Karedok Bandung

Karedok bisa dibilang sebagai saudara kembar Gado-gado, yang juga merupakan salad khas Sunda. Bedanya, Karedok terbuat dari sayuran segar mentah yang disiram dengan bumbu kacang, menjadi ciri khas yang membedakannya dengan Gado-gado.

Kandungan Karedok terdiri dari tauge, mentimun, kembang kol, kacang panjang, daun kemangi, dan terong. Makanan khas Bandung ini sangat dicari karena kesegarannya yang khas. Selain itu, kamu juga bisa menambahkan tingkat kepedasan yang diinginkan dengan menambahkan cabai rawit yang diulek bersama bumbu kacang. Menikmati Karedok dengan tambahan kerupuk, lontong, atau nasi membuat rasanya semakin gurih dan lezat!

Jadi, apakah kamu sudah mencoba Karedok? Jangan lupa untuk mencicipinya saat berkunjung ke Bandung ya!

Mie Kocok Bandung

Mie Kocok Bandung

Di Bandung yang udaranya dingin, sangat cocok untuk menikmati mie hangat, terutama di musim hujan seperti sekarang. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika Bandung memiliki hidangan khas Mie Kocok yang lezat. Hidangan ini memiliki citarasa kaldu sapi yang khas dan istimewa.

Baca: 15 Wisata Kuliner Jogja Legendaris yang Wajib Dicoba

Mie Kocok sendiri adalah mie kuning yang diisi dengan irisan kikil, tauge, bakso, jeruk nipis, seledri, daun bawang, serta bawang goreng. Kemudian, mie ini disiram dengan kuah kaldu sapi, sehingga rasanya lebih lezat dan kaya.

Tentu saja kamu penasaran mengapa hidangan ini dinamakan Mie Kocok, bukan? Nama tersebut diambil dari proses pembuatan mie, di mana mie dicelupkan ke dalam air mendidih kemudian dikocok hingga matang. Bahkan, beberapa penjual menggunakan alat tradisional seperti bara api dari arang untuk memasak mie, sehingga menambah aroma dan rasa yang lebih autentik.

Surabi Bandung

Surabi Bandung

Surabi atau Serabi merupakan salah satu makanan khas Indonesia yang terkenal. Ada banyak jenis Surabi, salah satunya adalah Surabi Bandung. Cove akan memberikan rekomendasi Surabi Bandung yang terbuat dari tepung beras, kelapa parut, dan santan.

Surabi Bandung berbentuk bulat yang mirip dengan pancake, namun memiliki ciri khas tersendiri. Surabi dimasak menggunakan mangkuk dari tanah liat dan tungku kayu bakar atau arang, memberikan cita rasa yang khas dan aroma yang menggugah selera.

Rasa tradisional Surabi Bandung menggunakan kinca, campuran gula merah dan kelapa. Namun sekarang sudah banyak variasi rasa Surabi Bandung, mulai dari gurih hingga manis. Surabi gurih biasanya diisi dengan telur sebagai topping, sementara surabi manis memiliki topping seperti keju, coklat, strawberry, atau durian.

Gehu Jeletot

Gehu Jeletot

Gehu Jeletot, makanan olahan tahu yang penuh dengan rasa pedas khas. Tahu di dalam Gehu Jeletot biasanya diisi dengan tauge dan cabai rawit. Namun, ada juga variasi isian lainnya seperti wortel, kol, dan cabai seperti pada gorengan bakwan. Meski sekarang sudah banyak variasi modifikasi, namun isian tauge dan cabai rawit masih menjadi ciri khas asli dari Gehu Jeletot.

Tekstur renyah di luar dan lembut di dalam tahu membuat Gehu Jeletot sangat menggugah selera. Terlebih lagi, jika dimakan bersama dengan cabai rawit, sensasi pedasnya akan membuat ketagihan banyak orang. Cocok sekali jika Gehu Jeletot dijadikan sebagai camilan di perjalanan.

Combro dan Misro

Combro dan Misro

Combro, makanan khas Bandung yang terbuat dari parutan singkong dengan isian sambal oncom, menjadi salah satu jajanan yang populer di Indonesia. Kulit combro yang kenyal dan renyah di luar, dipadukan dengan sambal oncom yang gurih dan pedas di dalamnya, menjadikan combro ini cocok untuk cemilan sehari-hari atau teman makan nasi.

Tidak jarang, combro dipasangkan dengan Misro, makanan lain yang berasal dari Bandung. Meski keduanya menggunakan adonan luar yang sama, yaitu parutan singkong yang dibentuk bulat, rasa combro cenderung lebih pedas dan gurih sedangkan misro punya cita rasa manis karena isi gula merah yang meleleh di mulut. Bagi kamu yang ingin merasakan dua kenikmatan sekaligus, combro dan misro adalah kombinasi yang cocok untuk dicoba!

Batagor

Batagor Bandung

Baso Tahu Goreng atau Batagor memang menjadi salah satu jajanan favorit di kota Bandung. Tak heran jika banyak pengunjung yang rela datang dari jauh hanya untuk mencicipi kelezatan Batagor. Olahan ini terdiri dari adonan halus yang terbuat dari campuran bakso dan tahu yang kemudian dibungkus dengan kulit pangsit dan digoreng hingga garing.

Saat disantap, Batagor terasa garing, gurih, dan renyah di dalam mulut. Biasanya, Batagor disajikan bersama dengan siomay, bumbu kacang, dan jeruk limau. Sensasi pedas dan segar dari bumbu kacang dan jeruk limau sangat pas dengan cita rasa Batagor yang gurih dan enak. Oleh karena itu, tak heran jika Batagor menjadi favorit banyak orang di kota Bandung.

Ulukutek Leunca

Ulukutek Leunca Bandung

Apakah kamu pernah mendengar tentang makanan khas Bandung yang cukup sulit diucapkan namanya, yaitu Ulukutek Leunca? Makanan ini terbuat dari campuran oncom dan buah leunca, dan sering dijadikan sebagai menu harian. Cita rasa Ulukutek Leunca sangat beragam, antara lain gurih, renyah, sedikit pahit, dan pedas yang menyatu sempurna saat disantap.

Untuk mengimbangi cita rasanya yang kaya, Ulukutek Leunca biasanya disajikan bersama nasi dan oncom. Yang lebih menarik lagi, makanan ini juga kaya akan gizi dengan kandungan vitamin, karbohidrat, dan senyawa lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh. Mau mencoba sensasi rasa dan manfaat kesehatan dari Ulukutek Leunca?

Colenak

Colenak Bandung

Colenak, makanan asli Bandung yang kini sudah tersohor hingga mancanegara berkat keikutsertaannya dalam Konferensi Asia Afrika tahun 1955. Singkatan dari cocol enak, colenak terbuat dari tape (peyeum) yang dibakar dan disajikan dengan cocolan gula merah dan parutan kelapa. Cocok dijadikan camilan di pagi atau sore hari karena rasanya yang manis.

Tak hanya itu, saat ini colenak juga hadir dengan rasa yang semakin beragam. Selain varian asli dengan gula merah dan parutan kelapa, ada juga colenak dengan rasa nangka dan durian yang siap memanjakan lidahmu.

Nasi Tutug Oncom

Nasi Tutug Oncom

Nasi Tutug Oncom, namanya saja sudah membuat kita ingin mencobanya. Menu khas Sunda ini terdiri dari nasi yang dicampur dengan oncom yang kemudian ditumbuk. Lebih nikmat disajikan saat masih hangat dan ditambah dengan lauk favoritmu. Namun perlu diingat, Nasi Tutug Oncom harus segera dikonsumsi, karena jika disimpan hingga keesokan harinya akan menimbulkan senyawa berbahaya bagi tubuh.

Rasa Nasi Tutug Oncom sangat khas karena terdiri dari campuran bahan-bahan yang menghasilkan rasa asin, gurih, dan pulen yang pasti akan memanjakan lidahmu. Rasanya semakin mantap jika disantap dengan lauk seperti ayam atau ikan, dan jangan lupa untuk menambahkan sambal agar semakin nikmat. Kamu dapat dengan mudah menemukan Nasi Tutug Oncom di rumah makan khas Sunda. Yuk, segera mencicipinya!

Nasi Timbel

Nasi Timbel Bandung

Nasi Timbel, makanan khas yang dibungkus dengan daun pisang, merupakan sajian yang nikmat dan menggugah selera. Saat disantap, aroma daun pisang yang harum akan langsung tercium dan menambah kenikmatan makan. Nasi Timbel biasanya disajikan bersama dengan lauk seperti ayam, ikan, atau pepesan khas Sunda.

Selain menggunakan nasi putih, Nasi Timbel juga tersedia dalam variasi nasi merah. Ini menjadi pilihan yang tepat bagi kamu yang ingin menurunkan berat badan atau menjaga asupan kalori tanpa mengurangi kelezatan Nasi Timbel. Kamu bisa mencari Nasi Timbel di restoran khas Sunda terdekat.

Lumpia Basah

Lumpia Basah

Jajanan kaki lima khas Bandung yang populer karena cita rasanya yang pedas, manis, dan gurih adalah Lumpia Basah. Isiannya terdiri dari tauge, bengkuang, dan oncom. Seperti Seblak, isian dari Lumpia Basah Bandung kini memiliki beragam variasi yang bisa dipilih sesuai selera.

Di Bandung, kamu bisa menemukan pedagang Lumpia Basah yang berkeliling atau sudah memiliki tempat tetap. Harganya juga terjangkau, mulai dari Rp6.000 hingga Rp12.000 per porsi. Cocok untuk kamu yang ingin ngemil tanpa perlu khawatir kehabisan uang jajan.

Cuanki

Cuanki Bandung

Ada makanan khas Bandung yang mengusung cita rasa seperti bakso, namanya Cuanki. Penjual Cuanki biasanya dikenal dengan gerobak pikulnya yang dijajakan sambil berjalan mencari pembeli. Menariknya, nama Cuanki sendiri merupakan singkatan dari “cari uang jalan kaki”.

Cuanki memiliki rasa yang lezat, terutama dengan isian bakso halus, siomay kukus, siomay goreng, tahu kukus, tahu goreng, bawang goreng, dan daun seledri. Kemudian, disiram dengan kuah kaldu yang gurih dan lezat. Pasti bikin lidah kamu bergoyang! Jangan lupa mencoba Cuanki saat berkunjung ke Bandung, ya!

Cilok

Cilok Bandung

Banyak olahan tepung tapioka yang populer dengan sebutan Aci di Bandung, salah satunya adalah Cilok atau Aci Dicolok. Jajanan ini dikenal oleh semua kalangan di Bandung. Cilok berbentuk bulat dengan tekstur kenyal yang sangat chewy saat dikunyah.

Biasanya, Cilok dinikmati bersama sambal kacang, kecap, dan saus. Harga Cilok sangat terjangkau, mulai dari Rp500 – Rp1000 per biji. Cilok sangat cocok untuk jajanan sehari-hari yang murah dan lezat!

Bandros

Kue Bandros

Kue Bandros, salah satu makanan khas Bandung, memiliki bentuk yang mirip dengan kue pancong. Namun, kue Bandros terbuat dari campuran tepung beras dan santan kelapa yang memberikan rasa gurih di luar dan lembut di dalam. Ketika masih setengah matang, kue Bandros ditaburi dengan kelapa parut yang semakin memperkuat rasa gurihnya.

Saat ini, kamu bisa menemukan Bandros dengan berbagai rasa kekinian, seperti green tea, cokelat, keju, dan bahkan dengan berbagai selai coklat ternama. Jadi, kalau kamu berkunjung ke Bandung, jangan lupa mencicipi kue Bandros yang lezat dan unik ini!

Cilung

Cilung Bandung

Selain cireng dan cimol, Cilung juga menjadi salah satu makanan khas Bandung yang tak boleh dilewatkan. Berbeda dengan Cireng yang digoreng, Cilung dibuat dengan cara digulung pada sebatang lidi bambu. Nama “cilung” sendiri merupakan singkatan dari aci digulung.

Makanan tradisional ini kini telah memiliki berbagai variasi rasa yang menambah kenikmatan, seperti isian kornet, keju, sosis, dan lain sebagainya. Biasanya, harga satu tangkai cilung berkisar antara Rp1.000 hingga Rp5.000, tergantung pada isian dan rasa yang dipilih.

Perkedel Bondon

Perkedel Bondon

Perkedel Bondon merupakan salah satu jajanan populer di Bandung yang sering dijajakan di sekitar Stasiun Hall Kereta Api Bandung. Perkedel ini terkenal dengan harga yang sangat terjangkau, hanya sekitar 1.500 rupiah per buahnya, sehingga sangat cocok sebagai oleh-oleh karena rasanya yang nikmat dan gurih.

Jika Anda ingin mencicipi perkedel Bondon dan membelinya sebagai oleh-oleh, sebaiknya datang di malam hari karena jajanan ini dijajakan mulai dari jam 10 malam hingga dini hari. Jangan khawatir, di sekitar Stasiun Hall Kereta Api Bandung banyak pedagang yang menjual perkedel Bondon sehingga mudah ditemukan.

Peuyeum Bandung

Peuyeum Bandung

Tidak sah rasanya kalau tidak membawa tapai atau peuyeum Bandung sebagai oleh-oleh. Peuyeum Bandung adalah tapai khas Bandung yang terbuat dari singkong yang difermentasikan dengan ragi hingga menjadi lembut dan memberikan rasa asam manis yang khas.

Untuk mencari peuyeum di Bandung, tidaklah sulit. Ada banyak penjual peuyeum di sepanjang jalan, namun Peuyeum Si Madu adalah salah satu pilihan terbaik. Dijual dengan harga 17 ribu per kilogram, peuyeum ini bisa Anda temukan di sepanjang Jalan Cihampelas Bandung.

Bakakak Hayam

Bakakak Hayam

Bakakak Hayam adalah hidangan khas Bandung, terutama Sunda, Jawa Barat. Hidangan ini sering dijadikan sebagai lauk dan makanan pendamping. Namanya berasal dari bentuknya yang menyerupai seseorang yang duduk bersila.

Dalam bahasa Sunda, orang yang duduk bersila disebut bakakak atau bekakak. Bakakak Hayam biasanya disajikan dalam acara adat seperti pernikahan, sunatan, dan upacara adat lainnya. Hidangan ini menjadi menu utama bagi pengantin dan menjadi persyaratan khusus untuk upacara pernikahan.

Pisang Bolen

Pisang Bolen

Pisang boleng, jajanan yang terbuat dari pisang dan keju yang dibalut dengan adonan pastry yang nikmatnya tak tertandingi. Untuk mencicipi yang terbaik, Bolen Kartika Sari menjadi pilihan tepat. Dengan budget 70 ribu, Anda bisa membawa pulang sekotak Bolen lezat dengan 10 pcs di dalamnya. Pasti akan membuat keluarga di rumah senang!

Beragam makanan khas Bandung sudah menanti untuk dijajal saat berkeliling di Kota Kembang. Tertarik mencoba yang mana terlebih dahulu?

Related posts